Investasi Leher ke Atas? Apa itu?

Focused college student studying at computer

Mulai usia 20-an, anak muda pasti sudah dihadapkan pada berbagai kebimbangan terkait finansial. Tuntutan ekonomi yang semakin tinggi, serta biasanya tuntutan lingkungan sekitar terhadap parameter kesuksesan seorang anak akan menjadi beban tersendiri. Banyak anak muda di usia ini mulai berpikir tentang berbagai kemungkinan investasi yang dapat dilakukan. Tapi, sedikit yang tahu bahwa kunci investasi yang sebenarnya terletak di  investasi leher ke atas  Tidak banyak orang yang tahu jenis investasi ini, hal yang umum masyarakat tahu jika mendengar kata “investasi”, pasti yang dibayangkan berupa properti, emas, saham ataupun reksadana. Padahal, investasi leher ke atas merupakan pondasi yang harus anda miliki jika ingin mulai berbisnis. Leher ke atas dimaksudkan adalah bagian otak, jika berbicara tentang otak tentunya tahu bahwa otak merupakan tempat ilmu disimpan. Ibarat kata otak adalah gudangnya seluruh ilmu yang kita miliki, Otak manusia merupakan ciptaan terbaik yang dimiliki manusia. Otak mampu menyimpan ribuan memori dan mampu berfikir untuk menyelesaikan berbagai masalah.

Investasi leher ke atas dapat dimulai dari hal sederhana seperti membaca buku, mengikuti pelatihan, maupun workshop. Ada pepatah yang mengatakan bahwa siapapun yang berhenti belajar berarti dia sudah tua dan ketika kita terus belajar, terus berinvestasi pada ilmu pastilah ilmu yang akan menjaga kita. Maksudnya, ketika suatu waktu kita terjatuh jika kita memiliki ilmu yang mumpuni pasti persoalan itu bukan lagi hal yang berat karena sudah cukup kuat pondasi kita sebelum berinvestasi. Ibarat kita bermain game, jika level karakter kita tidak di upgrade maka kita tidak bisa mengalahkan karakter yang levelnya di atas kita. Semakin kecil pengetahuan kita terhadap cara investasi yang baik maka akan tetap sedikit uang yang dihasilkan.

Lalu, jika ingin memulai berinvestasi leher ke atas apa saja yang diperlukan?

Perbanyak baca buku

Jangan pelit pada buku agaknya kalimat yang cocok menggambarkan langkah ini. Buku sebagai jendela ilmu tentunya akan memberi banyak hal yang menarik serta kiat – kiat kesuksesan. Bahkan, jika ada orang sukses yang jarang membuka workshop, biasanya rajin menulis buku. Jadi, anda tetap bisa mencomot kesuksesannya melalui membaca buku.

Perbanyak relasi

Ingin sukses? Tentunya perbanyak relasi. Relasi tidak hanya berfungsi sebagai kenalan. Namun, dapat juga berfungsi sebagai mentor dan bisa juga sebagai pemberi informasi yang mungkin saja anda perlukan. Cara memperbanyak relasi dapat dilakukan dengan mengikuti pelatihan, mengikuti seminar maupun workshop di sana anda akan bertemu banyak orang yang mungkin saja suatu saat akan membantu anda dalam berinvestasi. Jangan lupa untuk memberi target. Targetkan dalam setahun anda harus berapa kali mengikuti training, seminar maupun workshop. Memang mengikuti pelatihan akan menguras uang anda tetapi suatu saat pasti kembali.

Selalu ingat, tidak ada investasi yang merugikan

Semua investasi pasti menguntungkan kecuali investasi bodong. Investasi properti tentunya sangat menguntungkan jika anda paham tentang pemasaran dan perputaran uang. Investasi saham apalagi sangat menguntungkan jika anda tahu kapan waktu yang tepat untuk membeli ataupun menjual saham. Namun, jika anda tidak memahami timing, pasti anda tidak akan mendapatkan keuntungan namun hanyalah kerugian yang anda dapatkan. Seperti halnya investasi emas, emas berkaitan dengan inflasi keuangan jika anda tidak memahami ini maka emas yang anda miliki hanyalah berpindah tangan tanpa memberikan keuntungan.

Subscribe to receive free email updates: